Iklan

Iklan

a

a

Monday, August 26, 2013

Contoh Ikrar Halal bi Halal untuk Ibu-ibu PKK

Berikut contoh ikrar halal bi halal yang dibuat untuk acara halal bi halal keluarga besar Paguyuban Keluarga Bahagia (PKB):
Assalamu’alaikum wr. wb.

Wonten ing dinten puniko, dinten ……………………….. tahun ……………H, keluarga besar Paguyuban Keluarga Bahagia (PKB) Karanglo ngaturaken ikrar:

Kanti raos bingah, soho tulusing manah, kawulo nyuwunpangapunten, sedoyo kalepatan kawulo lahir soho batos, ingkang dipun sengojo soho ingkang mboten dipun sengojo, dumateng sedoyo ingkang rawuh wonten ing pepanggihan sonten puniko.

Kanti raos bingah, soho tulusing manah, kawulo mboten kawratan, ngaturi pangapunten, lahir soho batos, ingkang dipun sengojo soho ingkang mboten dipun sengojo, dumateng sedoyo ingkang mireng suwanten puniko, soho dumateng sedoyo ingkang rawuh wonten ing pepanggihan sonten puniko.

Insya Allah, wiwit dinten puniko, kito sedoyo wangsul wonten ing kawontenan fitrah. Mugi-mugi Allah ta’ala, tansah ngabulaken panyuwunan kito sedoyo.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Sunday, August 25, 2013

Gerak Jalan Sehat di Pilangsari Kelurahan Gondang


Balai Desa Gondang tempat diselenggarakan acara jalan sehat.


Kali ini beberapa warga RW 5 Karanglo memenuhi undangan dari warga Pilangsari kelurahan Gondang untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan gerak jalan sehat. Kegiatan gerak jalan sehat pada Minggu, 25 Agustus 2013 ini diselenggarakan selain memperingati HUT RI ke 68 juga merupakan perayaan hari jadi dukuh Pilangsari yang ke 13. Warga Karanglo yang mengikuti jalan sehat adalah Bp. Priyono, Bp. Dwi Eko Mulyanto, Bp. Suhirman, Bp. Joko Wiharto, Bp. Moh. Ashari, Bp. Darwoko, Ibu Titik, dan ibu Nanik.
Dari ki-ka: Pak Priyono, Pak Joko Wiharto, Pak Dwi Eko Mulyanto, Pak Ashari, dan Pak Suhirman.
Selain itu datang juga warga dukuh lain di sekitar Dukuh Pilangsari. Termasuk Gondang, Jabungan, dan Samiran. Kurang lebih 200-an orang yang mengikuti gerak jalan sehat kali ini. Salin untuk ikut memeriahkan, mereka juga tertarik dengan doorprize dan hadiah utama yang cukup menggiurkan. Terlihat beberapa doorprize berupa alat-alat dapur sampai kompor gas, ada juga satu buah TV 14” merk Agatron. Dan yang menjadi incaran utama yaitu 3 buah sepeda gunung dan 2 buah sepeda mini. Wah, wah, lumayan juga ya nilai hadiah-hadiahnya.
Para peserta gerak jalan sehat bersiap untuk start.
Kepala Desa Gondang melepas gerak jalan sehat Pilangsari.
Suasana jalan sehat dalam perjalanannya.
Jam 06.30 wib start dimulai dari balai desa Gondang, jalan sehat dilepas oleh kepala desa Gondang. Adapun jalur yang ditempuh dari balai desa gondang ke selatan belok kanan SMK Keperawatan menuju ke jalan barat Pilangsari ke utara menuju ke perempatan Gondang belok kanan sampai ke batas desa Sambeng. Di sini setiap orang diberi kupon doorprize. Kemudian ke timur pertigaan Samiran-Sambeng belok kanan ke selatan dan kembali menuju ke balai desa Gondang.
Para peserta jalan sehat sampai di tempat finish, Balai Desa Gondang.
Ayo, ayo, makan "sego gudang" dulu. Lapar setelah jalan sehat.
Wuenake esuk-esuk mangan sego gudang!!! Pun sekecakaken anggenipun dahar pak rt...
Sebelum pembagian doorprize, para siswi SMK Keperawatan "woyo-woyo" dulu... :)
Sampai di balai desa Gondang, kartu disobek setengah dan dimasukkan ke kotak yang sudah disediakan. Sambil menunggu peserta lain datang, semuanya menyantap “sego gudang” yang sudah dipersiapkan oleh panitia. Dihibur oleh organ tunggal yang meramaikan acara tersebut. Tepat pukul 08.00 mulai dengan pengundian doorprize sampai dengan selesai. Hadiah utama diraih oleh warga Sambeng dan Jabungan. Acara pun selesai pada jam 11.00 wib.
Maap dokumentasi pemenang utama doorprize ga ada, keburu mo njagong manten jam 09.00 wib. Sekian.

Saturday, August 24, 2013

Contoh Susunan Kegiatan dan Acara Resepsi Pernikahan di Rumah

 Pada saat ini, pelaksanaan acara walimahan sangat tergantung dengan lokasi yang ada. Ada yang menyelenggarakan di rumah karena memiliki halaman yang luas. Ada juga yang menyewa gedung karena rumah tidak memiliki halaman yang luas. Pada dasarnya urutan atau susunan acara pernikahan adalah sama ketika dilaksanakan di rumah atau di gedung.
Untuk kali ini saya ingin memberikan contoh urutan kegiatan dalam pelaksanaan resepsi yang diselenggarakan di rumah. Mulai dari kegiatan persiapan sampai dengan acara pada hari H-nya.
1.       Persiapan tempat resepsi.
  Persiapan biasanya sejak dua hari sebelum hari H-nya.
  a.       Hari ke-1
   Beberapa hal yang dilakukan:
   1.       Pasang tratak.
   2.       Meja dan kursi sudah siap.

Thursday, August 22, 2013

Contoh Pembentukan Panitia Kumbokarnan

Biasanya sebelum pelaksanaan acara pernikahan, biasanya tuan rumah yang punya kerja akan melakukan beberapa kegiatan:
1.       Rapat panitia kecil
Biasanya rapat ini dihadiri oleh beberapa orang saja. Sesepuh, ketua RW, ketua RT, dan beberapa orang lainnya. Rapat ini bertujuan untuk membuat perencanaan atau garis besar kegiatan serta pembagian tugas. Kemudian menempatkan orang-orang yang akan melaksanakan tugas tersebut.
2.       Kumbokarnan
Rapat besar ini dilaksanakan dengan mengundang semua warga yang telah dipilih untuk setiap posisinya. Biasanya dilakukan satu minggu menjelang hari pelaksanaannya. Bertujuan untuk menyerahkan atau “masrahke” pekerjaan kepada setiap warga sesuai yang telah ditetapkan dalam rapat kecil.

Hal-hal yang mesti dibentuk dalam kepanitiaan:
1.       PENASIHAT : Sesepuh yang sudah berpengalaman dan mempunyai pengetahuan yang luas mengenai tata cara dan prosesi pernikahan adat.
2.       KETUA : Biasanya ketua RW yang di”dapuk” untuk memegangnya.
3.       WAKIL KETUA : Bisa dari pihak keluarga yang punya hajat.

Wednesday, August 21, 2013

Biaya Kirim Barang Lewat Jasa Pengiriman TIKI

Jasa antar barang saat ini sangat penting dan diperlukan bagi banyak orang. Dengan adanya intensitas perpindahan penduduk yang banyak dari satu daerah ke daerah yang lain, menjadikan usaha jasa ini mempunyai prospek yang sangat baik. Misalnya, ketika ada seseorang daerah asal Klaten merantau dan mendapatkan pekerjaan tetap di daerah Sumatra. Ketika kangen atau menginginkan suatu yang khas dari daerah asal, kemudian meminta keluarganya mengirimkan barang tersebut. Akhirnya dipilihlah jasa pengiriman.

Kemarin saya melakukan pengiriman barang makanan lewat TIKI seberat 4 kg dari Klaten ke Bukit Tinggi, Sumatra Barat dengan tarif biasa (perkiraan sampai ke tujuan -+ 3-4 hari. Kata petugas penerima barang, per kg-nya dikenai biaya Rp26.000, (untuk lebih jelasnya klik disini)  total biaya yang saya keluarkan total Rp104.000 ditambah biaya administrasi Rp1.000 = Rp105.000.

Penginnya sih cepet, tapi untuk yang kilat lumayan mahal, Rp47.000 ke tujuan Bukit Tinggi. Akhirnya pilih yang murah saja, yang penting sampai ke tujuan.

Sekedar info saja, semoga bermanfaat.

Tuesday, August 20, 2013

Contoh Undangan dengan Cara “ijoan” (lisan)



Ketika seseorang punya kerja (“ewuh”), terkadang mereka mengundang para tetangga untuk meminta bantuan doa atau ikut merayakan syukuran yang diselenggarakannya. Misalnya syukuran pernikahan, aqiqoh, dan sebagainya.
Karena yang diundang hanya tetangga sekitar, sehingga tidak perlu ribet dengan membuat undangan tertulis. Maka dari itu hanya perlu mengundang mereka secara lisan saja. Dalam keseharian di Dukuh Karanglo, cara mengundang mereka dengan menggunakan bahasa Jawa. Biasanya pihak yang punya kerja mewakilkan kepada orang yang dipercaya untuk melakukannya. Bisa jadi saudara atau tetangga terdekatnya.
Contoh bahasa yang sering digunakan adalah sebagai berikut:
Kepareng badhe matur dumatheng panjenenganipun Bapak …… sekaliyan (memakai “sekaliyan” jika yang diundang adalah suami istri). Maksud kawulo sowan mriki ingkang sepindah silaturahmi, ingkang kaping kalihipun kawulo dipun utus Bapak saha Ibu ………. (sebut nama yang punya kerja), bilih panjenenganipun Bapak ……… sekaliyan kasuwun kerawuhanipun wonten ndalemipun Bapak saha Ibu ….. (yang punya kerja) benjang dinten ............  tanggal .............. wanci jam ............. saperlu hanyengkuyung doa wonten ing acara ……… (sebut jenis acara).
Untuk Mungkin selain cara di atas, masih ada tata bahasa lain yang bisa digunakan. Semoga sedikit tulisan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Terimakasih.

Monday, August 19, 2013

Contoh Undangan Rapat Kumbokarnan



Pada minggu malam tanggal 18 Agustus 2013, keluarga Bp. Haryono mengundang beberapa warga untuk menghadiri acara rapat panitia kecil pernikahan putrinya yaitu Sari Rena Astuti. Rencananya pernikahan akan dilangsungkan pada hari Sabtu, 7 September 2013. Hadir dalam rapat kecil itu, Bp. Ig Suroso, Bp. Dwi Eko Mulyanto, Bp. Ashari, Bp. Darwoko, Bp. Priyono, Bp. Basuki Narto, dan Bp. Sabar. Tujuannya adalah membuat ‘ngengrengan’ atau rencana pada hari pelaksanaannya nanti, sebelum disampaikan ke rapat besar atau Kumbokarnan. Di mana rencana Kumbokarnan akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 24 Agustus 2013.
Salah satu hal yang harus dilakukan adalah membuat undangan Kumbokarnan yang nanti ditujukan untuk setiap warga yang mendapatkan tugasnya masing-masing. Adapun contoh undangan kumbokarnan adalah sebagai berikut:
Contoh Undangan Rapat Kumbokarnan
  Ukurannya A6+ untuk di layout pada kertas F4 menjadi 4 lembar. Ketik isi titik-titik setelah kata hari, tanggal, jam, tempat dan acara kemudian print 1 lembar untuk kemudian diperbanyak dengan cara di fotocopy sebanyak yang diperlukan. Setelah diperbanyak, tinggal tulis saja nama yang akan diundang. Semoga bermanfaat.

Gerak Jalan Sehat HUT RI ke 68 di RW 05 Karanglo

Akhirnya sukses juga pelaksanaan kegiatan gerak jalan sehat tahun ini. Warga yang mengikuti gerak jalan sehat lumayan banyak jumlahnya. Dari 214 kupon yang dibuat, tersisa 70 lembar kupon. Berarti lebih dari seratus orang yang mengikuti, 144 orang tepatnya. Jumlah doorprize sebanyak 130 buah, yang berasal dari para donator baik dari warga dukuh sendiri atau dukuh lain yang ikut menyumbang.
Seperti yang telah diberitahukan, setiap warga yang hadir juga membawa nasi bungkus. Jumlahnya bervariasi dari 4-5 bungkus, yang kemudian dikumpulkan menjadi satu di atas meja yang sudah disediakan. Wua..ah! baru kali ini melihat nasi bungkus yang begitu banyak. Dari “sego gudangan”, nasi bungkus telur, sampai dengan kentaki pret ciken semua ada. Slurrppp..ppt! Jadi kepengin ngabisin tuh makanan.

Bp. Ig. Suroso memberi sambutan sebelum melepas Gerak Jalan Sehat.
Setelah warga yang hadir mendapatkan kupon semua, sekitar jam 06.30 acara gerak jalan santai dimulai terlebih dahulu dengan berdoa bersama. Kemudian dilepas oleh Bp. Ig. Suroso, dan dipimpin Pak Toma dan pakdhe Pri membawa bendera merah putih (nyang nyabut atawa pinjem dari Pak Ig. Suroso :D hehehe, wah maen cabut aja pakdhe ki. Dah nembung dulu to?), berjalan dengan gagahnya (lebay.com).
Megang bendera siap memimpin perjalanan. -abis ntu benderanya dibalikin ya pakdhe, hehehe-
 Rute yang ditempuh kali ini dari perempatan tengah kampung Karanglo menuju ke pertigaan pohon beringin Banyumeneng belok kanan menuju depan Kelurahan ke selatan “mentog” desa Satron belok kiri ke timur menuju perempatan Keringan. Di sini kupon yang dibawa disobek dan dimasukkan ke dalam “blek” oleh Mas Peong dan Ayu untuk nanti diundi setelah sampai di tempat finis.
STOP! Kuponnya disobek dulu, masuk kotak.
Dari perempatan Keringan ke arah utara menuju ke perempatan Karangdukuh, belok kiri menuju ke pertigaan Banyumeneng lagi. Belok kanan ke arah utara menuju ke pertigaan rumah Pak Joko Wiharto, kemudian lurus menuju garis finis di perempatan tengah kampung. Kira-kira jam 07.30 semua warga sudah sampai di garis finis.
Sesampainya, setiap warga langsung mengambil nasi bungkus yang tadi sudah dikumpulkan. Di sini uniknya, saling tukar nasi bungkus untuk kemudian dimakan bersama.

 


Tibalah saatnya pengundian doorprize, sebanyak 129 buah + 1 buah Gand Prize dibagikan. Dan nomor kupon yang beruntung mendapatkan Grand Prize adalah nomer 111 dipegang oleh Mas Hari putra bapak Ig. Suroso. Selamat mendapatkan Grand Prize berupa sebuah AC mini -kipas angin duduk mini- lumayan, biso nggo nyilir mas!! Sekali lagi, selamat buat mas Hari.